Apa sih Linux Itu?
Baru baru ini dunia dikejutkan dengan yang namanya virus ransomware yang bernama virus WannaCry. Nah, virus ini dikabarkan menyerang sistem operasi windows, dimana virus ini akan mengunci file di laptop / PC mu dan kamu akan diminta untuk membayar tebusan untuk mendapatkan password yang digunakan untuk membuka kembali file mu.
Nah banyak juga nih, kabar kalau sistem operasi Linux, merupakan OS dengan tingkat keamanan yang tinggi, dan membuat OS ini sedikit kemungkinannya untuk diserang verisu seperti WannaCry ini. Sebenernya Linux itu kaya apa sih? Nah, selanjutnya kita bakal ngejelasin sejarahnya OS Linux nih.
Linux adalah sistem operasi bersifat
terbuka (open source) dan berbasis Unix, dimana Unix ini mempunyai banyak
kelebihan diantaranya bersistem portable, sehinga sistem ini mudah
diadaptasikan ke sistem komputer yang lain. Nah, Unix ini merupakan awal dari
terciptanya sistem operasi Linux loh, geng.
Linux diresmikan pada tahun 1991
dimana pendirinya adalah Linus Torvalds, seorang mahasiswa S2 dari Universitas
Helsinki, Finlandia. Kemudian sistem ini dikembangkan oleh GNU / GPL (General Public
License), yang merupakan sebuah yayasan yang menjamin penggunanya untuk
menggunakan, mempelajari, berbagi, dan memodifikasi software. Artinya, kita
bebas menggunakan, menyebarkan, bahkan memodifikasi pada software itu, Namun,
kita juga harus bertanggung-jawab pada software yang telah kita modifikasi dan
masalah hak cipta, tentu saja milik pembuat software yang pertama tersebut.
Awalnya Linus Torvalds membuat
sistem operasi ini sebagai proyek hobi dan dia adalah pengguna dari Minix. Minix adalah sebuah salah satu jenis dari bermacam – macam sistem Unix dan dia menulis kernel nya sendiri.
Ia menulis sebuah kernel untuk processor
80386 yang merupakan processor 32-bit pertama dalam CPU Intel yang cocok untuk
PC. Dia mengembangkan driver perangkat dan akses hard-drive, lalu dia menemukan
desain dasar yang ia sebut sebagai versi 0.01 . sistem ini kemudian
dikombinasikan dengan GNU untuk menghasilkan sistem operasi yang bebas dan
sangat lengkap. Nah, dalam membangun Linux, Torvalds menggunakan tool – tool dari Free Software Foundation (FSF) lisensi GNU.
Trovalds merilis versi 0.11
dibawah lisensi freeware, yang
merupakan karangannya sendiri, namun, ia merilis kembali versi 0.12 pada
tanggal 5 Januari 1992 dibawah lisensi GNU.
Versi ini merupakan peningkatan dan membuat kernel menjadi stabil. Versi 0.95
dari Linux menjadi sebuah sistem dengan
fitur lengkap. Banyak perangkat lunak diciptakan untuk Linux. Tahun 1990, Linux
terus ditingkatkan dan mulai digunakan dalam aplikasi dalam jumlah besar. Tahun
1999 update besar terjadi pada Linux. Dan tahun 2000, sebagian perusahaan
komputer mendukung linux. Pada Januari 2001 Versi 2.4 dirilis.
Lalu tentang logo dari linux,
simpel banget kan? Gambar pinguin gitu, dan nama logonya adalah TUX. Nah, Trovalds
ini punya cerita tentang gambar pinguin yang menjadi logo dari Linux ini.
Jadi Trovalds waktu itu berlibur
ke daerah selatan (Taman Perth) lalu bertemu dengan pinguin kecil. Pinguin
kecil itu tadi mematuk kaki Trovalds, dan Trovalds berakhir demam selama berhari – hari.
Lalu, Trovalds terfikirkan untuk menjadikan pinguin sebagai logo dari kernel
nya. Alasannya, dia ingin penggunanya menjadi demam (tergila – gila) untuk
mengutak – atik linux. Selanjutnya, Trovalds membuat kompetisi membuat logo
linux, dan karya dari Progammer Amerika yang bernama Larry Ewing menjadi pemenangnya, dia
membuat gambar pinguin yang sedang duduk. Nah, “TUX” adalah nama dari logo
linux yang dicetuskan oleh James Hughes, dimana TUX memiliki kepanjangan
“Trovalds UniX”.
Dimasa yang sekarang ini, Linux banyak
sekali aplikasi yang tersedia, seperti : Scilab, C Compiler menggunakan gcc
dari FSF GNU’s Project. Compiler ini banyak digunakan pada lingkungan
Hewlett-Packard dan Sun. Banyak aplikasi dari linux yang bisa digunakan,
seperti dalam lingkup keperluan kantor untuk word processor, database. Dan
program editor grafis yang memiliki tampilan yang sama dengan Microsoft Office
yaitu Star Office, juga ada Corel dalam versi Linux.
Dan juga saat ini Linux didukung
oleh perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, IBM, Novell,
Hewlett-Packard, Oracle Corporation, Sun Microsystem, Red-Hat. Linux juga
digunakan sebagai sistem operasi di berbagai hardware komputer. Sistem Operasi
Linux dikenal dengan Linux Distribution (Distro Linux) yang pada umumnya sudah
termasuk software pendukung seperti server web, database, desktop evironment,
bahasa pemrogaman. Macam – macam distro Linux antara lain : Xandros, Ubuntu, CentOS, Debian, Knoppix, Fedora, Gentoo Linux,
Slackware, Mandriva Linux, OpenSUSE, Freespire(Linspire).
Mungkin itu saja, tentang Sejarah
Linux yang bisa kami sampaikan, kalau ada yang ingin bertanya, silahkan ajukan
di kolom komentar. Dan, nantikan update – update lain yang bermanfaat dari blog
ini. See you!
Cr : diolah dari berbagai sumber
Penulis: Nadia Fitri
Komentar
Posting Komentar